PENGARUH MODAL KERJA TERHADAP PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN INDUSTRI MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Modal Kerja Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Industri Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia tahun 2016-2018. Objek penelitian yang digunakan di batasi pada perusahaan industri manufaktur sektor kimia yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan Populasi dalam penelitian ini ada sebanyak 13 perusahaan sektor kimia. Dengan sampel  ada sebanyak 7 perusahaan sehingga jumlah data yang diperoleh adalah sebanyak 21 data. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi dengan pengumpulan laporan keuangan dari masing-masing sampel yang di publikasikan melalui situs www.idx.co.id. Data yang digunakan adalah data kuantitatif berupa data sekunder. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode kepustakaan dan penelitian lapangan, metode analisis yang digunakan adalah statistik deskriptif, uji asumsi klasik, analisis regresi linear sederhana serta uji hipotesis berupa uji signifikan parsial (t test). Persamaan regresi linear sederhana adalah Y= 0,069 - 0,001X. Adapun hasil dari penelitian yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa  modal kerja tidak berpengaruh terhadap profitabilitas yang dapat dilihat dari nilai t_hitung < t_tabel (-0,039<2,570). Koefisien korelasi (R) sebesar 0,071 yang menyatakan bahwa korelasi antara modal kerja dengan profitabilitas adalah sangat rendah. Hasil R square dengan nilai 0,005 atau 0,5 % variabel dari profitabilitas dijelaskan oleh variabel independen (modal kerja) sedangkan sisanya 99,5 % di jelaskan oleh varibel lain yang tidak di teliti oleh penulis. Adapun saran kepada perusahaan manufaktur sektor kimia agar tetap memperhatikan penggunaan modal kerja agar mampu meningkatkan kinerja perusahaan secara efektif dan efisien, ketersediaan modal kerja yang cukup akan menunjang tercapainya Profitabilitas Perusahaan.