PENENTUAN PROGRAM PERBAIKAN LINGKUNGAN TERHADAP DAMPAK EMISI PROSES PENAMBANGAN BATUBARA DENGAN METODE LIFE CYCLE ASSESSMENT (LCA)
Abstract
PT Berau Coal adalah perusahaan pertambangan batubara yang memiliki area konsesi pertambangan seluas 108.009 ha yang terletak di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur dan memiliki kapasitas produksi sesuai izin lingkungannya hingga 40.000.000 MT pada tahun 2020. Binungan Mine Operation yang merupakan salah satu area penambangan PT Berau Coal memiliki produksi eksisting batubara sebesar 10.927.033,74 ton pada tahun 2020. Proses produksi batubara dimulai dari proses Land Clearing, Soil Removal, Drilling and Blasting, Material Removal, Coal Getting, Coal Hauling, Coal Crushing, Barging hingga Transhipment. Keseluruhan tahapan proses mengandalkan unit-unit yang menghasilkan emisi sehingga tidak dipungkiri proses produksi menimbulkan dampak emsii bagi lingkungan. Penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi besaran potensi dampak lingkungan yang dihasilkan dari proses produksi untuk kemudian didapatkan titik hotspot yang dijadikan acuan untuk menentukan program inovasi lingkungan yang dapat menurunkan dampak emisi yang dihasilkan. Analisis dampak lingkungan dilakukan dengan bantuan software openLCA menggunakan metode TRACI baseline yang meliputi potensi dampak global warming, eutrophication, dan acidification. Hasil penilaian menunjukkan bahwa produksi 1 ton batubara menghasilkan dampak global warming sebesar 30,861 kg CO2-ek/ton batubara, eutrophication sebesar 0,034 kg PO4-ek/ton batubara, dan acidification sebesar 33,097 kg SO2-ek/ton batubara denganĀ dampak paling besar berada pada tahapan Material Removal dengan nilai potensi dampak global warming sebesar 23,102 kg CO2-ek/ton batubara, eutrophication sebesar 0,026 kg PO4-ek/ton batubara, dan acidification sebesar 25,642 kg SO2-ek/ton batubara. Dari hasil iterasi, potensi dampak emisi ini dapat direduksi dengan Program Penggunaan Biodiesel B30 yang dapat menurunkan 42.92% dampak global warming, 42.67% dampak eutropfication, dan 37.57% dampak acidification.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
An author who publishes in the Jurnal Darma Agung agrees to the following terms:
- Author retains the copyright and grants the journal the right of first publication of the work simultaneously licensed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal
- Author is able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book) with the acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Author is permitted and encouraged to post his/her work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of the published work (See The Effect of Open Access).