PENGEMBANGAN KAWASAN WISATA KABUPATEN SRAGEN MELALUI PERSPEKTIF ENDOGENOUS DEVELOPMENT UNTUK MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN SOSIAL MASYARAKAT
Abstract
Kabupaten Sragen mengalami penurunan daya tarik wisata sejak Tahun 2019, penurunan daya tarik wisata telah dipengaruhi oleh pandemic Covid-19, salah satu sektor pariwisata yang terdampak adalah Kawasan Wisata Sangiran yang telah ditetapkan sebagai World Heritage Comitte sebagai Warisan Budaya Dunia dan menjadi potensi pariwisata unggulan Kabupaten Sragen. Fokus penelitian adalah mendeskripsikan dan menganalisis pembangunan Kawasan Wisata Sangiran dengan pendekatan endogenous development dan upaya dalam meningkatkan kesejahteraan sosial bagi masyarakat lokal. Pendekatan penelitian ini adalah kualitatif dan jenis penelitian deskriptif. Wawancara dilakukan terhadap 22 informan dengan menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat kriteria dari endogenous development dalam pengembangan Kawasan Wisata Sangiran namun belum sepenuhnya telah dijalankan oleh Pemerintah Daerah, serta terdapat upaya yang dilakukan sebagai bentuk meningkatkan kesejahteraan sosial masyarakat lokal.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
An author who publishes in the Jurnal Darma Agung agrees to the following terms:
- Author retains the copyright and grants the journal the right of first publication of the work simultaneously licensed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal
- Author is able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book) with the acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Author is permitted and encouraged to post his/her work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of the published work (See The Effect of Open Access).