PERTANGGUNG JAWABAN NOTARIS DALAM HAL PENGINGKARAN AKTA
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pertanggung jawaban notaris dalam hal pengikaran akta. Apabila ada notaris yang melakukan pengikaran dalam pembuatan akta. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan yuridis normatif, yaitu pendekatan menganalisis hukum sebagai suatu perangkat aturan perundang-undangan yang bersifat normatif. Spesifikasi penelitian ini adalah deskriptif analitis yaitu menggambarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku dikaitkan dengan teori-teori hukum dan praktek pelaksanaan hukum yang menyangkut permasalahan tersebut. Dalam menjalankan profesi Notaris harus memperhatikan apa yang dilakukannya. Karena dalam menjalankan profesi Notaris harus dilakukan secara teliti dan hati-hati. Jika tidak dilakukan secara teliti dan hati-hati akan timbul suatu masalah. Salah satunya dapat terjadinya pengingkaran akta. Pengikaran akta ini dapat terjadi dikarenakan adanya kekeliruan pada saat pembuatan akta baik dari para pihaknya atau dari Notaris pada saat membuat akta tidak mematuhi aturan yang telah berlaku di Undang-Undang Jabatan Notaris. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pertanggung jawaban Notaris apabila Notaris melakukan pengingkaran akta
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
An author who publishes in the Jurnal Darma Agung agrees to the following terms:
- Author retains the copyright and grants the journal the right of first publication of the work simultaneously licensed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal
- Author is able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book) with the acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Author is permitted and encouraged to post his/her work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of the published work (See The Effect of Open Access).