PERAN FLAVONOID TERHADAP TNF ALPHA PADA ENDOMETRIOSIS
Abstract
Endometriosis adalah kondisi yang ditandai oleh pertumbuhan jaringan endometrium di luar rahim, yang dapat menyebabkan gejala nyeri panggul dan gangguan reproduksi. Penelitian sebelumnya telah menunjukkan bahwa tingkat sitokin pro-inflamasi, seperti TNF alpha, meningkat pada endometriosis. Flavonoid, senyawa yang ditemukan dalam berbagai tanaman, telah menunjukkan potensi antiinflamasi dan dapat mempengaruhi ekspresi TNF alpha. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk memahami peran flavonoid dalam mengatur TNF alpha pada endometriosis. Tujuan penelitian ini adalah untuk menginvestigasi peran flavonoid terhadap ekspresi TNF alpha pada endometriosis. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif untuk mendapatkan pemahaman mendalam tentang peran flavonoid dalam hubungannya dengan TNF alpha pada endometriosis. Data dikumpulkan melalui studi kepustakaan yang diperoleh melalui Google Schoolar dan PubMed. Hasil penelitian menunjukan bahwa peran flavonoid memiliki peran dalam mengatur produksi dan aktivitas TNF alpha dalam tubuh. Flavonoid dapat menghambat produksi TNF alpha di tingkat sel dengan mengganggu jalur sinyal yang terlibat dalam regulasi produksi sitokin ini. Sehingga dapat disimpulkan bahwa flavonoid memiliki peran penting dalam endometriosis melalui mekanisme anti-inflamasi dan antiangiogenesis sebagai penghambatan ekspresi dan aktivitas TNF alpha, pengendalian pertumbuhan jaringan endometrium, dan regulasi sistem imun.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
An author who publishes in the Jurnal Darma Agung agrees to the following terms:
- Author retains the copyright and grants the journal the right of first publication of the work simultaneously licensed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal
- Author is able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book) with the acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Author is permitted and encouraged to post his/her work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of the published work (See The Effect of Open Access).