PENGARUH TOTAL EARLY STAGE ENTREPRENEURIAL ACTIVITY (TEA) TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI BERBAGAI NEGARA DI DUNIA PERIODE TAHUN 2018-2020
Abstract
Peran entrepreneur di dalam perekonomian kurang memperoleh perhatian terutama pada era ekonomi neoklasik yang sangat dipengaruhi oleh pemikiran ekonom Leon Walras yang terkenal dengan teori keseimbangan umumnya . Para ekonom neo klasik berpendapat bahwa di dalam pasar selalu terdapat agen yang akan membuat pasar dalam keadaan seimbang sehingga peran entrepreneur menjadi tidak berarti. Kajian terhadap kewirausahaan mulai berkembang kembali setelah salah seorang ekonom neo klasik - Joseph Aloi Schumpeter. Secara eksplisit Schumpeter menjelaskan hubungan antara entrepreneurship dengan pertumbuhan ekonomi. Aktivitas entrepreneur di suatu negara diukur dengan menggunakan konsep Total Entrepreneurial Activity (TEA) yang dikembangkan oleh Global Entrepreneurship Monitor (GEM). TEA sebagai “proporsi para entrepreneur yang berusia 18 sampai 64 tahun yang tengah dalam proses memulai usaha (nascent business) atau para pemilik perusahaan yang baru beroperasi yang masa beroperasinya kurang dari 42 bulan)”. Setiap negara memiliki aktivitas entrepreneurial yang berbeda dan aktivitas entrepreneurial yang berbeda ini diduga akan memberikan variabilitas pertumbuhan ekonomi yang berbeda pula di setiap negara. Dengan menggunakan data yang telah dipublikasikan oleh Global Entrepreneurship Monitor (GEM), penelitian ini bertujuan untuk menjawab masalah-masalah penelitian : (1) Bagaimana perkembangan TEA pada masing-masing negara yang diteliti dalam kurun waktu tahun 2018-2020. (2) Bagaimana perkembangan pertumbuhan ekonomi masing-masing negara yang diteliti dalam kurun waktu tahun 2018-2020. (3) Bagaimana pengaruh TEA terhadap pertumbuhan ekonomi masing-masing negara yang diteliti dalam penelitian ini dalam kurun waktu tahun 2018-2020. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif untuk menggambarkan perkembangan TEA dan pertumbuhan ekonomi berbagai negara di dunia yang menjadi objek penelitian. Penelitian ini juga menggunakan pendekatan kuantitatif pada saat menghitung korelasi antara TEA dengan pertumbuhan ekonomi berbagai negara.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
An author who publishes in the Jurnal Darma Agung agrees to the following terms:
- Author retains the copyright and grants the journal the right of first publication of the work simultaneously licensed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal
- Author is able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book) with the acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Author is permitted and encouraged to post his/her work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of the published work (See The Effect of Open Access).