EVALUASI STABILITAS MERCU BENDUNG SITAKKURAK DI BARUS KABUPATEN TAPANULI TENGAH
Abstract
Sungai merupakan yang sangat penting bagi kehidupan manusia salah satunya adalah sebagai sumber air yang dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan irigasi,penyediaan air minum, kebutuhan air industry rumah tangga dan lain-lain. Kebutuhan air bagi kehidupan manusia semakin meningkat sehingga perlu dilakukan penyediaan air,seperti pada Sungai Aek Sirahar sangat potensial untuk lahan pertanian yang telah dilakukan sejak zaman Belanda . Bendung sitakkurak dengan luas areal persawahan ± 2200 ha dikabupaten Tapanuli Tengah , bendung ini akan mengairi persawahan untuk 3 tiga) kecamatan Kabupaten Tapanuli Tengah yaitu Kecamatan Barus, Barus Utara, Adam Dewi. Lebar efektif bendung Sitakkurak 62.56 m dengan tinggi mercu 2 m. Bendung Sitakkurakmenggunakan type bulat dengan kolam olak type bak tenggelam. Dalam mencari debit banjir Bendung Sitakkurak ada tiga metode yang digunakan yaitu Metode Hasper,Rasionaldan Mononobe.Dari hasil perhitungan analisa hidrologi didapat rencana Q100 tahun = 1034.76 m3/det, dengan satu jari-jari, dan type olakan bak tenggelam. Dalam perhitungan stabilitas bendung pada kondisi muka air normal tinggi elevasi muka air = +11.50 m, dan tinggi elevasi muka air pada saat banjir = + 15.04. Kontrol stabilitas bendung adalah dengan gempa terhadap guling sfguling = 1.584 > 1.30 ; tanpa gempa: terhadap guling Sfguling = 2.80 > 1.50 ; terhadap geser Sfgeser = 2.109 > 1.30; tanpa gempa terhadap gelincir Sfgelincir =2.929 > 1.50. Dari kontrol perhitungan tersebut dapat disimpulkan bahwa Bendung Sitakkurak aman dari gaya geser, guling dan uplift,dan dapat disimpulkan bahwa tanah tempat berdirinya bendung dapat menopang struktur bendung tersebut.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NoDerivatives 4.0 International License.