ANALISIS PERKERASAN JALAN DENGAN METODE PAVEMENT CONDITION INDEX (PCI) SERTA PENANGANANNYA PADA RUAS JALAN WILLIAM ISKANDAR MEDAN TEMBUNG
Abstract
Jalan Wiliam Iskandar merupakan salah satu jalur dengan kepadatan kendaraan lumayan banyak diwilayah Medan, serta lagi tiap tahun jumlah kendaraan ini senantiasa meningkat. Pertambahan jumlah kendaraan pasti pula hendak berakibat pada pertambahan volume kemudian lintas, dengan bertambahnya volume kemudian lintas pasti hendak pengaruhi kekuatan serta usia rencana dari struktur perkerasan. Penindakan merupakan berarti, mengingat jalur yang sudah dibentuk, apabila tanpa terdapatnya pemeliharaan serta revisi yang baik hendak menyebabkan kehancuran yang parah, sehingga memerlukan rekonstruksi perkerasan. Riset ini bertujuan buat mengenali jenis- jenis kehancuran yang terjalin pada jalan- jalan arteri sekunder di kecamatan Medan Tembung. Terdapat juga tipe kehancuran yang dikenal sehabis dicoba survei merupakan alligator cracking, edge cracking, patching/ utility cut patching, serta pothole. Dengan kehancuran yang sangat banyak merupakan patching/ utility cut patching serta pula pothole. Tingkatan kehancuran pada jalur arteri sekunder ini bermacam- macam dari mulai tingkatan kehancuran rendah( low), lagi( medium) serta tingkatan kehancuran besar( high), kehancuran yang banyak terjalin rata- rata dalam tingkatan Lagi( medium) namun pada STA 0+000- 1+000 pada jalur William Iskandar hadapi lumayan banyak kehancuran tingkatan besar( high). Kehancuran tipe lubang serta tambalan di temukan di segala segmen pada jalur. Tipe kehancuran yang mendominasi pada ruas jalur tersebut merupakan Lubang( Pothole) serta Tambalan( Patching). Kehancuran Lubang serta Tambalan terdapat di separuh segmen Ruas jalur William Iskandar, Kota Medan mulai dari STA 0+000- 1+000 dengan nilai PCI serta SDI per STA kehancuran.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NoDerivatives 4.0 International License.