PENGARUH PEMBERIAN PUPUK KANDANG SAPI DAN KALIUM TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI KACANG TANAH (Arachis hypogaea L.)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan dosis pupuk KCl dan pupuk kandang sapi yang lebih tepat terhadap pertumbuhan dan produksi kacang tanah (Arachis hypogaea L.) varietas Garuda. Penelitian ini dilaksanakan di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Darma Agung di Jl Binjai KM.10,8 dengan ketinggian tempat ± 28 m dpl. Penelitian ini dilaksanakan dari bulan Mei sampai dengan Agustus 2020. Metode penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial yang terdiri dari dua faktor. Faktor pertama adalah pemberian pupuk kandang sapi yang terdiri dari 3 taraf yaitu : S₀ = 1,5 kg/plot, S₁ =  2,5 kg/plot dan S₂ =   3,5 kg/plot. Faktor kedua adalah pemberian Pupuk KCl yang terdiri dari 3 (tiga) taraf yaitu: K₁ = 20 gram/plot, K₂ = 40 gram/plot dan K₃ = 60 gram/plot. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, perlakuan dosis pupuk kandang sapi hingga 3.5 kg/plot berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman, tetapi berpengaruh tidak nyata terhadap umur berbunga, jumlah cabang utama primer, umur berbunga, jumlah ginofor per tanaman, jumlah polong berisi per tanaman, jumlah polong hampa per tanaman, bobot polong segar per tanaman, bobot polong kering per tanaman, bobot plong kering per plot dan bobot 100 biji, rendemen biji dan laju tumbuh relatif. Perlakuan pemberian pupuk KCl hingga 60 g/plot berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman, tetapi berpengaruh tidak nyata terhadap terhadap umur berbunga, jumlah cabang utama primer, umur berbunga, jumlah ginofor per tanaman, jumlah polong berisi per tanaman, jumlah polong hampa per tanaman, bobot polong segar per tanaman, bobot polong kering per tanaman, bobot plong kering per plot dan bobot 100 biji, rendemen biji dan laju tumbuh relatif. Perlakuan kombinasi dosis pupuk kandang sapi dan dosis pupuk KCl tidak berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan dan produksi kacang tanah.