EVALUASI RETAINING WALL PADA RUAS JALAN PROVINSI KABUPATEN HUMBANG HASUNDUTAN
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk menghitung gaya-gaya yang bekerja pada dinding penahan tanah; mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi perencanaan dan desain dalam perncanaan dinding penahan tanah; perencanaan dan perhitungan dinding penahan tanah; dan stabilitas dinding penahan tanah terhadap gaya geser, guling dan daya dukung.
Pada gangguan terhadap stabilitas lereng yang disebabkan adanya peningkatan tegangan geser suatu massa tanah atau penurunannya kekuatan geser, sehingga kekuatan geser dari suatu massa tanah tidak mampu memikul beban kerja yang terjadi. Keruntuhan dari massa tanah yang terletak pada sebuah lereng menyebabkan terjadinya kelongsoran. Dinding penahan tanah adalah suatu bangunan yang dibangun untuk mencegah material agar tidak longsor akibat beban-beban yang dipikulnya. Pada kasus lereng didaerah Dolok Sanggul Ruas Jalan Provinsi Kabupaten Humbang Hasundutan mengalami kelongsoran. daya dukung menghasilkan nilai SF > 1,5 yang dapat dipresentasikan sebagai berikut : SF Terhada Guling = 2,3150 ; SF Terhadap Geser = 5,135 ; SF Terhadap Daya Dukung Tanah =2.580. Nilai yang menujukkann bahwa dinding penahan tanah aman terhadap gaya guling, gaya geser dan daya dukung.Berdasarkan hasil uji laboratorium, kondisi tanah cenderung memiliki parameter kohesi tanah dan sudut geser dalam Dolok Sanggul Pada Ruas Jalan Provinsi Kabupaten Humbang Hasundutan terhadap dengan gaya guling, geser tanah yang relatif kecil. Kelongsoran tanah merupakan salah satu yang paling sering terjadi pada akibat menurunya kekuatan geser penahan tanah suatu massa tanah.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NoDerivatives 4.0 International License.