ANALISA KEKUATAN TARIK TERHADAP JUMLAH LAYER PADA PROSES PENGELASAN KOMBINASI GTAW DAN SMAW SAMBUNGAN ST37 POSISI 3G

  • Noni Sitepu Universitas Darma Agung
  • Sukino Sukino Universitas Darma Agung

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kekuatan tarik pada sambungan carbon steel (ST37) dengan proses las yang digunakan penggabungan pengelasan GTAW (Gas Tungsten Arc Welding) dan SMAW (Shield Metal Arc Welding) dengan posisi 3G. Pada pengelasan root pass dan hoot pass menggunakan las GTAW, untuk pengelasan inter pass dan cover pass menggunakan las SMAW. Spesimen dalam penelitian ini menggunakan karbon sedang yaitu ST 37, dan menggunakan kampuh V sambungan tumpul. Bentuk spesimen dibuat mengacu pada standar ASTM, agar dapat dilakukan uji tarik. Spesimen A (sampel A1 dan A2) menggunakan 1 layer mempunyai tegangan tarik rata-rata sebesar 52.646 kN. Spesimen B (sampel B1 dan B2) menggunakan 2 layer mempunyai tegangan tarik rata-rata sebesar 61.122 kN. Dan spesimen C (sampel C1 dan C2) menggunakan 3 layer mempunyai tegangan tarik rata-rata sebesar 62.409 kN. Ketebalan plat adalah 10 mm dan menggunakan single V groove. Dengan demikian dapat ditarik kesimpulan bahwa dari hasil pengujian tarik yang dilakukan bahwa semakin banyak layer pengelasan pada sambungan kampuh V maka kekuatan tariknya semakin besar.

Published
Jun 30, 2021
How to Cite
SITEPU, Noni; SUKINO, Sukino. ANALISA KEKUATAN TARIK TERHADAP JUMLAH LAYER PADA PROSES PENGELASAN KOMBINASI GTAW DAN SMAW SAMBUNGAN ST37 POSISI 3G. Jurnal Teknologi Mesin UDA, [S.l.], v. 2, n. 1, p. 151-159, june 2021. ISSN 2776-2068. Available at: <https://ejurnal.darmaagung.ac.id/index.php/teknologimesin/article/view/1829>. Date accessed: 25 nov. 2024.
Section
Articles