ANALISIS PENGARUH FAKTOR SOSIAL EKONOMI TERHADAP PRODUKSI BUNGA KRISAN (Chrysanthemum) DAN IMPLIKASINYA DENGAN EKSPOR (Studi Kasus : Desa Raya, Kecamatan Berastagi, Kabupaten Karo)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Faktor-faktor sosial ekonomi terhadap produksi bunga krisan (chrysanthemum), (2) hubungan produksi bunga krisan (chrysanthemum) dengan ekspor, (3) Pendapatan usahatani bunga krisan (chrysanthemum). Lokasi Penelitian ini dilakukan di Desa Raya, Kecamatan Berastagi, Kabupaten Karo. Penentuan lokasi ini adalah secara purposive atau sengaja, karena lokasi nomor satu daerah yang banyak memproduksi Bunga Krisan di Provinsi Sumatera Utara. Penelitian ini menggunakan data primer dan sekunder. Penentuan sampel menggunakan metode System Random Sampling yaitu dengan populasi 300 petani sehingga mendapatkan sampel 39 petani. Metode analisis data meggunakan uji regresi linear berganda, dan pendapatan usahatani bunga krisan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Pengujian nlai R-Square secara serempak umur, pengalaman bertani, tingkat pendidikan, jumlah tanggungan, dan luas lahan berpengaruh signifikan terhadap produksi bunga krisan (chrysanthemum). Pengujian F secara serempak bahwa umur, pengalaman bertani, tingkat pendidikan, jumlah tanggungan, dan luas lahan berpengaruh nyata terhadap produksi bunga krisan. Pengujian t bahwa secara persial pengalaman bertani dan luas lahan berpengaruh signifikan terhadap produksi bunga krisan (chrysanthemum), tetapi umur tingkat pendidikan dan jumlah tanggungan tidak berpengaruh signifikan terhadap produksi bunga krisan (chrysanthemum) (2) Secara parsial produksi berhubungan signifikan terhadap ekspor. Tetapi harga dan nilai tukar tidak berhubungan signifikan terhadap ekspor. (3) Dari analisis usahatani bunga krisan di daerah penelitian, pendapatan petani bunga krisan sebesar Rp. 3.150.796,20. sudah tergolong tinggi dikarenakan pendapatan sudah diatas UMK Kabupaten Karo yaitu sebesar Rp. 3.070.354.