POLA KOMUNIKASI ORGANISASI DALAM MENINGKATKAN PELAYANAN PUBLIK DIKANTOR KECAMATAN SUNGGAL KABUPATEN DELI SERDANG PROVINSI SUMATERA UTARA
Abstract
Riset ini bertujuan untuk mengetahui pola komunikasi organisasi di Kantor Kecamatan Sunggal dan saat kapan pola komunikasi itu digunakan, selain itu riset ini juga untuk mengetahui apa yang menjadi hambatan serta pendukung dalam meningkatkan pelayanan publik. Jenis penelitian ini menerapkan riset kualitatif yang bertujuan untuk menggambarkan pola komunikasi yang digunakan para pegawai ketika melaksanakan pekerjaannya sebagai pelayan publik. Data yang digunakan dengan menerapkan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian yang ditemukan pola komunikasi yang diterapkan pada kantor kecamatan sunggal adalah pola lingkaran dan pola roda. Pola komunikasi lingkaran di kantor kecamatan sunggal digunakan pada saat ada informasi dari pimpinan kepada bawahan. Dalam meningkatkan pelayanan publik ada beberapa faktor pendukung yaitu: 1) hubungan yang personal, 2) waktu dan 3) fasilitas. Faktor penghambat dalam pelayanan public di kantor kecamatan sunggal adalah: kurang optimalnya fasilitas pendukung dan kondisi kerja.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
An author who publishes in the Jurnal Darma Agung agrees to the following terms:
- Author retains the copyright and grants the journal the right of first publication of the work simultaneously licensed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal
- Author is able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book) with the acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Author is permitted and encouraged to post his/her work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of the published work (See The Effect of Open Access).